#TULISAN2 TEORI ORGANISASI UMUM 2
Setiap orang pasti pernah berada di dalam sebuah kelompok
dengan tujuan yang sama, termasuk juga Anda. Ceritakanlah pengalaman Anda
berada di dalam suatu kelompok, entah itu kelompok belajar atau bekerja, dan
keputusan apa yang pernah Anda ambil untuk kelangsungan kelompok tersebut!
Ya,
termasuk juga saya pernah berada di dalam suatu kelompok organisasi. Saya
beragama Kristen, dan sampai saat ini saya masih menjabat sebagai Wakil Ketua
P3MI GMI Getsemani Depok untuk periode 2014-2016. P3MI adalah nama organisasi
pemuda di dalam Gereja saya.
Posisi
sebagai Wakil Ketua membuat saya sangat banyak mengambil keputusan untuk
kepentingan bersama kedepannya. Disaat Ketua berhalangan hadir, tentu Wakil
Ketua harus membantu menutup semua tugas Ketua, termasuk dalam mengambil
keputusan terakhir.
Ada saat
dimana saya menjadi penting, sangat penting. Saat itu sudah dijadwalkan akan
diadakan Minggu P3MI, yang artinya adalah semua pelayan di Gereja kami adalah para
pemuda. Saat itu Ketua kami berhalangan hadir, maka acara tersebut dipimpin
langsung oleh saya sebagai Wakil Ketua. Rapat pun saya pimpin langsung,
keputusan yang saya ambil antara lain tanggal pelaksanaan, anggaran untuk
acara, dan Pendeta yang membawakan khotbah. Tentu banyak usul, saran, kritik
dan pendapat sampai akhirnya saya memutuskan untuk melaksanakan kegiatan
tersebut akhir bulan Oktober 2014 dengan anggaran sekian harus cukup untuk
memenuhi konsumsi dan perlengkapan keperluan ibadah. Lalu pada akhirnya kami
memutuskan Pendeta yang akan membawakan Khotbah. Karena saya yang mengambil
keputusan, saya juga harus bertanggung jawab dengan keputusan tersebut karena
berani mengambil keputusan, berani bertanggung jawab.
Rasa
kecewa tentu ada, antara lain ketidakhadiran sosok Ketua kami yang
sesungguhnya. Karena jika tanpa “kepala”, bagian “tubuh” lainnya hanya menjadi
tulang belulang belaka, sia-sia. Tetapi pada akhirnya kami dapat melaksanakan
kegiatan kami dengan cukup baik walaupun masalah utama sudah saya sebutkan di
awal paragraph.
Kesimpulan yang saya dapatkan, belajarlah menjadi
seseorang yang bertanggung jawab dan dapat diandalkan, seseorang yang
menentukan dan mempengaruhi secara positif. Karena jika dalam kondisi darurat,
jika bukan kita, siapa lagi?
berani bertanggung jawab”
sumber:
pengalaman pribadi penulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar